Sebenarnya sah-sah saja bila seseorang memutuskan melepaskan malam tahun baru di gunung. Selama manajemen perjalanan yang dilakukan tetap sesuai kaidah yang aman. Karena kadang beberapa pendaki justru tidak mengindahkan masalah tersebut, lantaran terbawa suasana yang hingar bingar dan ceria menyenangkan.
Manajemen yang mudah untuk memastikan perjalanan tetap aman, sebenarnya tak sulit dipahami secara konsep. Selama menyangkut area bahasan mulai dari persiapan sebelum berangkat, selama berada di alam bebas, hingga kembali lagi ke rumah masing-masing.
Persiapan sebelum berangkat atau pra kegiatan perlu diperhatikan, mengingat persiapan yang baik akan mengurangi resiko keamanan perjalanan. Persiapan yang utama dilakukan menyangkut masalah fisik dan mental. Fisik perlu ditempa, sesuai dengan kebutuhan stamina selama melakukan kegiatan di alam bebas. Sebagai gambaran untuk bisa mendaki gunung Gede di Jawa Barat, membutuhkan setidaknya kemampuan jogging selama 30 menit tanpa berhenti sama sekali. Sementara mental bisa ditempa melalui penelusuran data melalui internet, mengenai kondisi lokasi yang akan dikunjungi nantinya.
Peralatan dan logistik menjadi perhatian persiapan perjalanan berikutnya. Peralatan mulai dari kebutuhan kelompok seperti tenda, alat masak, dan alat rescue harus disiapkan sumber-sumbernya dan bersamaan dengan kebutuhan alat pribadi. Sementara logistik dibicarakan dengan asumsi kebutuhan gizi, sumber dan cadangan pasokan, serta adanya salah satu anggota perjalanan yang tak suka dengan salah satu pilihan menu makanan.
Sebelum melakukan perjalanan juga harus menyepakati masalah skenario hari per hari selama berada di lapangan. Juga harus dibicarakan rencana penanganan kondisi darurat yang mungkin terjadi.
Setelah kebutuhan peralatan dan logistik, serta skenario perjalanan yang mencakup kebutuhan akomodasi dan transportasi diketahui, maka pembuatan anggaran kegiatan bisa dilakukan. Atur anggaran sesuai dengan kemampuan dan keinginan peserta perjalanan. Kaidahnya selama bikin happy tidak ada kata mahal pada sebuah acara.
Selama melakukan aktivitas alam bebas, mengatur irama kegiatan melalui manajemen lapangan yang disiplin, bisa menjadi kunci keberhasilan acara. Sediakan waktu untuk bercengkrama, tidak hanya semata melakukan jalan kaki dan melihat pemandangan saja. Perbanyak juga waktu untuk istirahat, mengingat kegiatan alam bebas membutuhkan kinerja yang lebih berat dari kehidupan sehari-hari biasa.
Satu hal yang sering terjadi saat beraktivitas di alam bebas, merupakan potensi konflik antara peserta kegiatan. Faktor kelelahan dan tidak adilnya porsi tanggung jawab, bisa menjadi pemicu konflik. Pahami konflik mulai dari akar masalahnya, maka bisa menyelesaikan konflik secara keseluruhan.
Situasi darurat juga merupakan kondisi yang harus ditangani, saat aktivitas alam bebas dilakukan. Pahami rencana kondisi darurat secara mendetail. Saat benar kejadian darurat terjadi di lapangan, ingat kunci utama penanganan kondisi darurat yaitu jangan panik. Jalankan prosedur kondisi darurat sesuai skenario, dengan memperhatikan perubahan rencana karena situasi alam yang berbeda.
Mengendalikan kondisi alur perjalanan secara keseluruhan, menjadi cara agar keselamatan berkegiatan di alam bebas bisa tercapai sesuai tujuan. Banyak yang berpikir setelah tiba kembali di rumah, manajemen perjalanan tidak diperlukan lagi untuk diperhatikan. Padahal masih ada satu tahap penyelesaian manajemen perjalanan yang perlu diselesaikan, yaitu masalah pemulihan kondisi tubuh setelah melakukan kegiatan alam bebas.
Sediakan waktu untuk meregangkan tubuh yang sebelumnya dipaksa bekerja lebih keras. Pilihan mandi air hangat, bisa cepat mengendurkan otot yang semula tegang. Lebihkan juga waktu istirahat sebelum mulai bekerja normal kembali. Asupan makanan yang seimbang menjadi salah satu cara untuk mengembalikan kondisi tubuh.
Pulang dengan selamat merupakan harapan seluruh keluarga yang menanti di rumah. Harapan tersebut bisa saja tak bisa diraih, bila manajemen perjalanan tak dilakukan sebagaimana mestinya. Selalu bersiap untuk yang terburuk, dan berharap untuk yang terbaik.
Source; jurnalbumi.wordpress.com/
Tidak ada komentar:
Posting Komentar